29.6.14

TOUR RABU - RENJANA

Hai pengintip! Lama tak bersua ya. empat bulan terlewati tanpa ada yang baru disini hihi.. ga ada alasan khusus kenapa ga nongol selama 4 bulan, sederhana saja, punya mainan baru yang lama ditinggalkan*jangan ditiru*.
Beberapa waktu lalu saya sempet datang ke sebuah pertunjukan yang yah lumayan ditunggu. Karena sejak pertama saya punya lagu mereka dari hasil donlot secara legal di yesnowave saya jadi penasaran ingin melihat dan mendengarkan mereka secara langsung. Siapa mereka? Mereka adalah Rabu. Musisi asal Jogja. Mereka mengadakan tour untuk “perkenalan” album mereka di tujuh kota, dan Surabaya adalah kota ke empat yg mereka singgahi.
(rangkaian tour Rabu-Renjana)

Album Renjana ini bisa dibilang unik, karena kemasannya dari besek. Dan yg pasti didalamnya juga tidak kalah “menyeramkan” karena didalamnya ada sebuah bucket yg berisi benda-benda yg saya tidak pernah duga akan nada dalam kemasan sebuah album. Apa itu? Rokok kretek dan Dupa! Saya sih langsung mikir “iki gawe sopo?” dan juga ada protolan kembang berwarna kuning yg masih segar.


Di Surabaya, mereka tampil ditempat yang cukup familiar bagi saya, c2o library, perpustakaan yang pertama kali saya jumpai buka stand di sebuah acara pasar minggu hippieland. Koleksi bukunya mengesankan! Para pengintip bila waktu harus kesana. Nggak harus sih, kan ga wajib ya,, ^^v Tapi serius deh, jangan bilang kamu anak Surabaya kalau toh kamu ga ngerti c2o. Kemarin dengan HTM seikhlasnya bisa liat dua band, duduk manis milih posisi pewe sendiri, disana disuguhi minuman herbal dari cengkeh dan kenanga, rasanya? Jangan Tanya. Incip aja sendiri :p oiya, disana juga jual CD dari beberapa band indie lho, dan kalo kamu bayar HTM lebih dr 15k kamu bakal dikasih gratis CD SUB/SIDE compilation vol.1 dr anak muda Surabaya.
(salah satu sisi di c2o library)

Band pembuka kali ini adalah Silampukau yang tampil secara akustik, silampukau ini band yang lagu-lagunya sederhana tentang orang-orang sederhana. Bila kamu mendengarnya dengan seksama, bisa saya pastikan kamu akan menyunggingkan senyum ke salah satu sisi. Dan kemudian mengembang dengan sederhana J.




Eki Tersnowening - Kharis Junandharu (SILAMPUKAU)


Silampukau selesai dan kemudian mulailah tercium bau-bau yang saya kenal, tapi saya pribadi kurang menyukai bau itu. Angin berhembus menyebabkan baunya semakin menyeruak dan semerbak karena saya sendiri duduk posisi paling depan. Kamu tau bau apa? Bau dupa yg dibakar! Semoga bajuku tak juga berbau dupa. Kalian tau apa yg saya rasakan ketika bau dupa? Merinding dan bulu kudu berdiri parno sak karepku dewe.

Lagu pertama yg dimainkan adalah Dru, dru ini hanya instrumental pembuka. *makin parno*

Bila saya tidak salah ingat dan catat, setlist yg dibawakan mungkin seperti ini. Dru. Baung. Semayam. Dalam Tidur. Doa Renjana. Kereta Terakhir. Kemarau, Bunda dan Iblis. Lingkar. Dan diakhiri dengan Telaga Kasih.
Sepanjang Rabu perform, bau dupa nya wiiih~ dengan suasana yang mendukung dan lagu” mereka.. Pas! Serem! But, awesome!! *tepuk tangan*

Judha Herdanta - Wednes Mandra (RABU)







Kemarau, Bunda dan Iblis – Rabu
Menerkam Iblis, Jalanan Panjang
Dibunuh Sadis, Ayunkan Parang

Debu Dan Udara, Pekat Dan Melekat
Biaskan Fana, Tabikkan Nyata

Binda Dan Kasih, Cinta Dan Sengsara
Sempat Merintih, Panjatkan Doa

Kemarau Hitam, Daun Berguguran
Selalu Menghadirkan, Awal Dan Akhiran

info lebih banyak?
twitter : @suarabu @silampukau @c2o_library


Sayonara~